PEMANTAPAN OMK MONDA PAROKI SANTO FRANSISKUS XAVERIUS TITIGI
KEUSKUPANTIMIKA.ORG – Pada Hari Minggu Biasa Pekan ke-II, tanggal 14 Januari 2024, Pastor Paroki Santo Fransiskus Xaverius Titigi, P. Yoseph Tiwi Papa Pito Bunai, Pr merayakan momen bersejarah dengan melantik kepengurusan Orang Muda Katolik (OMK) MONDA (Moni, Ndauwa, Dani). Peristiwa ini menjadi awal sejarah OMK di Paroki ini, sejak masa Quasi Paroki hingga saat ini.
Pengukuhan kepengurusan OMK ini menjadi langkah penting dalam mengaktifkan kembali Komisi Kepemudaan yang sebelumnya belum berjalan di paroki ini. Dalam semangat tahun baru 2024, umat dan Tim Pastoral menyadari perlunya keberadaan komisi-komisi yang belum aktif, termasuk Komisi Kepemudaan.
Melalui pemilihan demokratis, terbentuklah kepengurusan OMK yang baru. Saudara Aza Mujijau terpilih sebagai Ketua, Saudara Yustinus Mujijau sebagai Sekretaris I, Saudara Neles Sani sebagai Sekretaris II, dan Saudara Deselianus Mujijau sebagai Bendahara, karena berhasil memperoleh suara terbanyak di antara 5 calon yang bertarung.
Pastor Paroki Titigi, P. Yoseph Tiwi Papa Pito Bunai, Pr yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi Kepemudaan Dekenat Moni Puncak Jaya, menyampaikan kegembiraan dan terima kasih kepada generasi MONDA yang bersedia menghidupkan kembali Komisi Kepemudaan yang sebelumnya belum aktif. Pastor berharap agar OMK tidak hanya berfungsi sebagai entitas administratif paroki, melainkan juga dapat menghasilkan kegiatan-kegiatan yang memiliki nilai dan makna yang lebih mendalam.
Ketua terpilih, Aza Mujijau, menyampaikan harapannya bahwa keberadaan OMK ini bukan hanya sebagai formalitas administratif paroki, melainkan sebagai wadah untuk mewujudkan visi dan misi bersama, berjalan bersama Yesus, dan mengedepankan nilai-nilai budaya yang telah ada untuk perkembangan Gereja.
Pesan dukungan dan ajakan juga disampaikan kepada pelajar dan mahasiswa asal paroki ini agar bergabung dalam OMK, karena OMK juga dianggap sebagai tempat persiapan bagi generasi penerus dari Tiga Suku untuk menjadi tulang punggung Gereja di masa mendatang. *** P. YOSBUN, PR