TANAH KEUSKUPAN TIMIKA DI IRIGASI DIBERKATI DENGAN DARAH BABI
KEUSKUPANTIMIKA.ORG – Tanah milik Keuskupan Timika, yang terletak di jalan Irigasi, Timika, Papua Tengah hari ini, Jumat 20 Oktober 2023, diberkati oleh para pastor menggunakan darah babi.
Sebelumnya, tim pastoral Keuskupan Timika berkumpul bersama di tanah milik Keuskupan Timika dan melakukan ibadah pemberkatan. Bersama itu tiga ekor babi dikorbankan untuk upacara pemberkatan sekaligus bakar batu dan makan bersama.
Darah babi yang telah diambil tersebut diberkati oleh Sekjen Keuskupan Timika, Pastor Andreas Madya, SCJ yang juga sebagai pemimpin pada ibadah pemberkatan tanah tersebut. Juga sebagai penutupan rangkaian rapat Tim Pastoral Keuskupan Timika yang telah berlangsung sejak Selasa 17 Oktober 2023 lalu.
Pastor Madya menjelaskan, ibadah dan pemberkatan sekaligus dengan upacara bakar batu tersebut bertujuan untuk memohon berkat dan perlindungan agar tanah tersebut dilindungi dan diberkati oleh Allah.
Sebelumnya, sudah berulang kali pihak Keuskupan Timika dibuat sibuk dengan adanya oknum dan kelompok yang berusaha menyerobot lokasi yang sudah sah milik Keuskupan tersebut.
Namun karena pihak Keuskupan memiliki legalitas yang sah atas kepemilikan tanah berukuran 100 meter x 150 meter tersebut, maka oknum dan kelompok dipaksa oleh pihak berwajib yaitu kepolisian dan Kantor Pertanahan Kabupaten Mimika untuk menghentikan aksi yang memalukan tersebut.
“Kita percaya Tuhan Allah Bapa di Surga akan melindungi tanah ini meski banyak pihak yang berusaha untuk menyerobot tanah ini,” kata Pastor Madya.
Pastor Madya juga berpesan agar tanah-tanah milik Keuskupan Timika dapat diolah dan dimanfaatkan, sebagai sebuah topik perenungan baru di dalam Keuskupan Timika.
Sementara itu, pemberkatan tanah dengan air berkat dan dicampur darah babi oleh empat pastor di empat sudut, mengelilingi tanah Keuskupan Timika.
Acara ditutup dengan makan bersama olahan bakar batu khas Papua dalam suasana kebersamaan dan kekeluargaan Tim Pastoral Keuskupan Timika.***(Jimmy & Allo)